Yehoo sobat forza. Sudah terlalu sering kita ngepost dan membahas seluk-beluk Ambalan Diponegoro - Dewi Sartika SMA N 1 Klaten. Nah, sekarang kita mau lihat keaktifan anak-anak DA SMA N 1 Klaten di luar bidang Kepramukaan. Siapa aja sih? Pada melakukan apa? Oke, mari kita jelajahi bersama.
 |
| Syaifulloh Ibnu Mukmin dalam sebuah perjalanan pendakian |
Pendakian adalah kegiatan penjelajahan alam yang bisa dilakukan di tempat-tempat dataran tinggi maupun di gunung dan pegunungan. Ya mungkin pendakian di dataran rendah, apaan yang mau sobat daki. Paling juga cuman pohon atau kasur sobat. Hehehe
Pendakian sangat menyenangkan, dari pendakian kita dapat mensyukuri karunia Tuhan yang indah ini. Apalagi di negeri kita Indonesia, banyak sekali spot pendakian yang menampilkan keindahan maha karya Tuhan. Kita dapat meninkmatinya entah dalam wujud sunrise, sunset, kumpulan bintang di malam hari, ataupun luasnya savana. Namun untuk melakukan pendakian ada hal-hal yang harus diperhatikan, supaya lo bisa terus nikmati keindahan alam ini.
- Persiapan fisik dan mental
Banyak pendaki yang mengabaikannya. Persiapan fisik harus dilakukan, yang namanya mendaki gunung pastinya berjalan dengan membawa beban berjam jam dengan track yang menanjak. Untuk itu kondisi fisik seorang pendaki haruslah prima. Persiapan fisik ini cukup dilakukan dengan lari secara seminggu teratur 1-2 kali atau melakukan rutinitas olahraga yang kita punya, tidak perlu dengan olahraga yang berat.
Selain persiapan fisik kita juga harus menyiapkan mental kita baik psikis maupun rohani. Jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Tuhan baik sebelum, sedang, maupun setelah pendakian dilakukan. Agar pendakian berjalan lancar, aman, selamat dari naik sampai turunnya. Persiapan mental juga termasuk di dalamnya adalah mematuhi larangan yang telah ditetapkan baik oleh pengelola basecamp/pendakian, penduduk lokal dan sebagainya.
Yang termasuk bekal didalamnya adalah konsumsi serta bekal pengetahuan. Dalam melakukan pendakian kita haruslah dapat melakukan perkiraan perbekalan berupa konsumsi yang cukup untuk beberapa hari selama pendakian, sehingga kita tidak akan kelaparan. Ingat ya jangan asal-asalan, banyak pendaki yang kehabisan bekal selama pendakian. Persedian bekal yang lebih tidak ada ruginya. Paling cocok untuk bekal adalah nasi dan roti. Untuk mi instant bisa dibawa namun bersiaplah untuk pemasakan yang bisa jadi kurang parktis karena kita tidak di rumah, sehingga keadaannya sangat berbeda.
Untuk bekal pengetahuan adalah mulai dari persiapan kapan kita akan melakukan pendakian, usahakan direncanakan jauh jauh hari. Misal 2 bulan yang akan datang. Ketahui dan pastikan gunung apa yang akan kita daki, berapa tingginya, berapa lama pendakian kita hingga ke puncak, bagaimana medannya, termasuk kondisi cuaca dan suhunya, Sepakati juga apakah anda akan menggunakan jasa porter/guide. Kalo memang anda dan rombongan belum pernah mendaki sebaiknya menggunakan jasa porter. Tapi, apabila memang ada keterbatasan dana, cari info sebanyak banyaknya tentang jalur tersebut.
“JANGAN PERNAH TERPISAH/MEMISAHKAN DIRI DENGAN ROMBONGAN”
Kalimat ini perlu diperhatikan, jangan sampai lo memisahkan diri dari rombongan lo atau berimprovisasi untuk mencari atau membuat jalur baru. Ikuti saja jalur pendakian yang ada dan nikmati saja perjalanan pendakian dan jangan mengeluh. Kalo lo bawa temen di belakang lo, jangan pernah ninggalin dia. Setia kawan men. Ya itu prinsip dalam organisai, pertemanan, maupun pecinta alam. Tumbuhkan rasa solidaritas di antara sesama pendaki lain ya guyss.
Berikut adalah peralatan wajib bagi pendaki:
a. Tenda
Fungsi utama adalah tempat berlindung. Tenda yang baik dapt melindungi penghuninya dari cuaca yang dingin dan binatang. Untuk tenda tanpa flysheet dengan harga 250.000 sudah bisa didapatkan. Namun tenda ini tidak cocok jika digunakan dalam kondisi hujan karena masih menyerap air alias hujan bisa masuk. Seperangkat tenda dengan flysheet dengan kualitas bagus seperti merk Lafuma dan Eiger sangat cocok untuk lingkungan Indonesia.
Yang perlu diperhatikan ketika memilih tenda adalah kapasitas tenda, kekuatan kain, ada atau tidak flysheet, kekuatan frame, dan jenis alasnya.
b. Sleeping bag
Adalah peralatan wajib perorangan pendaki gunung. Sleeping bag sangat penting karena selain menjaga tubuh tetap hangat, juga membantu pendaki untuk istirahat lebih berkualitas. Sleeping bag yang baik bahannya nyaman/hangat, biasanya dengan lapisan bahan dalam polar dan lapisan luar waterproof. Sleeping bag yang bagus dapat dikemas secara praktis (tidak memakan tempat).
c. Sepatu
Syarat memilih sepatu untuk mendaki adalah sepatu wajib melindungi mata kaki, pilih jenis sol yang dapat mencengkram tanah,. Bahan sepatu yang baik adalah dapat menyerap keringat untuk lapisan dalam tetapi waterproof di luar.
Tips untuk menyimpan sepatu saat mendaki gunung jika sepatu dalam keadaan basah maka masukkan gulungan koran kedalam sepatu. Koran dapat menyerap air.
d. Jaket
e. Raincoat
f. Backpack
g. Pakaian
h. Cooking tool
i. Obat-obatan
Nah, itu dia sedikit pengalaman dari salah satu anggota DA SMA N 1 Klaten yang aktif dalam beberapa perjalanan pendakian. Sukses terus buat Syaiful dan semoga bermanfaat buat sobat forza sekalian. Terima kasih :)
 |
| Sun Rise |